PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pada beberapa tahun kebelakang, hasil ujian semester
siswa kelas X IPA di SMA Negeri 1 Mijen sangat rendah dan kurang dari KKM
sebesar 65. Untuk itu peneliti ingin mengetahui sebab-sebab rendahnya
hasil ujian semester siswa kelas X IPA di SMA Negeri 1 Mijen.
Berdasarkan hasil observasi dan wawancara dengan guru dan
siswa, penyebab hasil belajar biologi di SMA Negeri 1 Mijen yang rendah
adalah pembelajaran biologi berlangsung satu arah dan penggunaan metode
pembelajaran yang kurang tepat. Akibatnya, Biologi dianggap siswa sebagai
pelajaran yang kurang menarik dan sulit untuk dimengerti. Penggunaan
metode pembelajaran yang kurang tepat menyebabkan siswa sulit untuk
memahami materi. Siswa hanya sekedar mengetahui konsep tanpa memahaminya
secara mendalam dan kurang aktif selama proses pembelajaran. Akibatnya
informasi yangditerima siswa tidak maksimal dan hasil belajar biologi menjadi
rendah.Hal ini ditunjukkan dengan rata-rata hasil evaluasi mata pelajaran
biologi menunjukkan nilai dibawah 65 yaitu dibawah standar kurikulum
penilaian SMA Negeri 1 Mijen, sedangkan untuk standar kurikulum penilaian
minimal 65.
Berdasarkan rendahnya nilai di bawah minimal standar kurikulum
penilaian di SMA Negeri 1 Mijen, maka perlu diadakan pembuktian penelitian
dengan membandingkan dua metode yaitu, metode observasi dan metode
diskusi. Metode observasi yang biasa digunakan guru mata pelajaran biologi
di SMA Negeri 1 Mijen, sedangkan metode diskusi yang ditawarkan oleh
peneliti untuk meningkatkan pembelajaran pada materi ekosistem atau
eksperimen. Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan prestasi siswa
SMA Negeri 1 Mijen sehingga hasil belajar siswa akan tercapai.
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan pada permasalahan diatas bahwa hasil belajar siswa
kelas X SMA Negeri 1 Mijen masih rendah karena dipengaruhi oleh metode pembelajaran kelas
yang bersifat monoton. Perlu adanya alternatif metode-metode yang
dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Peneliti berusaha menemukan metode
yang tepat untuk pembelajaran Biologi di kelas X SMA Negeri 1 Mijen.
Adapun masalah yang akan diangkat sebagai berikut: Apakah
hasil belajar siswa pada pembelajaran biologi dengan menggunakan metode
observasi lebih tinggi dari pada hasil belajar siswa pada pembelajaran
biologi dengan menggunakan metode diskusi pokok bahasan ekosistem.
C. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan
hasil belajar siswa dengan menggunakan metode observasi dan metode diskusi
pokok bahasan ekosistem dikelas X semester II SMA Negeri 1 Mijen.
D. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini antara lain:
1. Bagi guru
Memberi gambaran kepada guru dalam menentukan atau memilih
metode pembelajaran biologi yang tepat sehingga dapat menentukan prestasi
belajar yang diharapkan.
2. Bagi siswa
Dengan adanya penelitian ini diharapkan siswa mampu lebih
mudah memahami materi mata pelajaran biologi pokok bahasan ekosistem.
3. Bagi peneliti
Dengan melakukan penelitian ini, peneliti menjadi tahu bahwa
melakukan variasi model pembelajaran sangat penting dalam rangka untuk
meningkatkan prestasi belajar siswa.
E. Penegasan Istilah
Untuk memeperjelas permasalahan dan pencapaian hasil sesuai
yang diharapkan dalam penelitian ini, maka penulis perlu memberikan
penjelasan tentang arti beberapa kata atau istilah yang tercantum dalam
judul skripsi.
Istilah-istilah tersebut antara lain:
1. Keefektifan
Keefektifan yaitu sesuatu yang menunjukkan keberhasilan dari
segi tercapai tidaknya sasaran yang telah ditetapkan (membawa hasil atau
berhasil guna).
2. Metode Observasi
Metode observasi adalah pengamatan langsung menggunakan alat
indera atau alat bantu untuk pnginderaan suatu subjek atau objek.
Observasi juga merupakan basis sains yang dilakukan dengan menggunakan
panca indera atau instrumen sebagai alat penginderaan.
3. Metode Diskusi
Metode diskusi yang akan digunakan adalah jenis diskusi kelompok
kecil. Diskusi kelompok kecil adalah bentuk diskusi kelas dimana para
peserta didik sesuai dengan kelompoknya, diskusi ini terdiri dari 4-6
orang tiap kelompoknya.
4. Hasil Belajar
Hasil belajar adalah
penguasaan yang diperoleh atau diterima oleh siswa setelah mengikuti
proses pembelajaran[....]
ABSTRAK
Permasalahan dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa SMA
Negeri 1 Mijen yang tidak sesuai harapan guru yang dibuktikan dengan
kebanyakan nilai siswa yang kurang dari KKM yaitu 65. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada perbedaan hasil
belajar siswa antara menggunakan metode observasi dan metode diskusi pada
pokok bahasan ekosistem di kelas X semester 2 SMA Negeri 1 Mijen tahun
ajaran 2010/2011.
Populasi dalam
penelitian ini adalah semua siswa kelas X jurusan IPA semester 2 SMA
Negeri 1 Mijen tahun ajaran 2010/2011 dan diperoleh sample sebanyak
80 siswa yang diambil dari data populasi dengan menggunakan teknik cluster
random sampling. Sample ini terbagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok
observasi (kelas X IPA 1) dan kelompok diskusi (kelas X IPA 2).Desain
penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah quasi-eksperimen
(eksperimen semu). Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian
ini adalah metode tes. Instrumen yang disusun dengan jumlah 30 butir soal
terlebih dahulu diujicobakan pada kelas X IPA 3 untuk mengukur validitas,
reliabilitas, daya pembeda dan tingkat kesukaran soal. Setelah dilakukan
analisis uji coba diperoleh sejumlah 25 soal yang memenuhi syarat
sebagai alat penelitian. Data yang diperoleh dinalisis menggunakan SPSS
versi 15 dan secara manual di analisis menggunakan uji normalitas, uji
homogenitas (uji barlett) dan uji kesamaan dua mean.[...](Oleh: Edi Kurniawa, IKIP PGRI Semarang, 2011)
Selengkapnya....
0 Response to "Perbandingan keefektifan Metode Observasi dan Diskusi Terhadap Hasil Belajar Biologi"
Post a Comment